Sistem Mikrokontroler
Setelah dipaparkan bagian-bagian dari suatu sistem komputer, sekarang akan dibahas mengenai mikrokontroler. Digambarkan sistem komputer dengan bagian yang dikelilingi oleh garis putus-putus. Bagian inilah yang menyusun mikrokontroler. Bagian yang dilingkupi kotak bagian bawah adalah gambar lebih detail dari susunan bagian yang dilingkupi garis putus-putus. Kristal tidak termasuk dalam sistem mikrokontroler tetapi diperlukan dalam sirkuit osilator clock.
Suatu mikrokontroler dapat didefinisikan sebagai sistem komputer yang lengkap termasuk sebuah CPU, memori, osilator clock, dan I/O dalam satu rangkaian terpadu. Jika sebagian elemen dihilangkan, yaitu I/O dan memori, maka chip ini akan disebut sebagai mikroprosesor.
Setelah dipaparkan bagian-bagian dari suatu sistem komputer, sekarang akan dibahas mengenai mikrokontroler. Digambarkan sistem komputer dengan bagian yang dikelilingi oleh garis putus-putus. Bagian inilah yang menyusun mikrokontroler. Bagian yang dilingkupi kotak bagian bawah adalah gambar lebih detail dari susunan bagian yang dilingkupi garis putus-putus. Kristal tidak termasuk dalam sistem mikrokontroler tetapi diperlukan dalam sirkuit osilator clock.
Suatu mikrokontroler dapat didefinisikan sebagai sistem komputer yang lengkap termasuk sebuah CPU, memori, osilator clock, dan I/O dalam satu rangkaian terpadu. Jika sebagian elemen dihilangkan, yaitu I/O dan memori, maka chip ini akan disebut sebagai mikroprosesor.
Terdapat
tiga pengertian yang harus dibedakan yakni: Mikroprosesor, Mikrokomputer,
Mikrokontroler
Definisi:
Mikroprosesor adalah suatu chip (IC=integrated circuits) yang di dalamnya
terkandung rangkaian ALU (arithmetic-logic unit), rangkaian CU (control unit),
dan register-register. Mkroprosesor disebut juga dengan CPU (Central Processing
Unit)
ALU: menyediakan fungsi pengolahan
CU: mengontrol fungsi prosesor
Register: penyimpan sementara dalam mikroprosesor
CU: mengontrol fungsi prosesor
Register: penyimpan sementara dalam mikroprosesor
mikrokomputer
Mikrokomputer
adalah interkoneksi antara mikroprosesor (CPU) dengan memori utama (main
memory) dan antarmuka input-output (I/O interface) yang dilakukan dengan
menggunakan sistem interkoneksi bus
SISTEM interkoneksi BUS
Bus alamat: Kumpulan
konduktor, yang membawa kode-kode alamat dari mikroprosesor ke unit-unitnya,
dan memiliki sifat aliran satu arah.
Bus data: Kumpulan
konduktor, yang membawa kode-kode instruksi atau data dari mikroprosesor ke
unit-unitnya atau sebaliknya, dan memiliki sifat aliran dua arah.
Bus kontrol: Kumpulan
konduktor, yang membawa sinyal-sinyal kontrol.
ROM:
read only memory (memori hanya bisa dibaca)
RAM: random access memory (memori yang dapat dibaca dan ditulisi)
RAM: random access memory (memori yang dapat dibaca dan ditulisi)
I/O
Interface & Peripheral
I/O Interface: bagian/unit dari sistem mikrokomputer
yang berfungsi sebagai perantara hubungan antara sistem mikrokomputer
dengan “dunia luar” (peripheral).
Peripheral: peralatan-peralatan di luar sistem mikrokomputer
yang dapat berhubungan dengan sistem mikrokomputer, antara lain monitor (output),
printer (output), keyboard (input), mouse (input).
Persamaan
dan Perbedaan Mikroprosessor dan Mikrokontroller
Persamaan
mikrokomputer dan mikrokontroler
|
Perbedaan
mikrokomputer dan mikrokontroler
|
1.
Sama-sama sebagai alat pemroses data digital dan dari segi fisik sama-sama
terbuat dari chip/microchip.
2.
Sama terdapat memori (RAM dan ROM), I/O device,dan CPU serta struktur
bus.
3.
Sama-sama bersifat programable.
|
1.
Kalau mikrokontroler berfungsi hanya untuk pengendalian
tunggal / di dalamnya hanya terdapat satu program saja utk tujuan tertentu,
dan sebaliknya jika mikrokomputer dapat melakukakan fungsi lebih dari satu
program / multifungsi dalam waktu yang bersamaan.
2.
Kapasitas memori pada mikrokomputer ROM lebih kecil
dibanding RAM-nya, namun sebaliknya pada mikrokontroler kapasitas ROM lebih
besar dibandingkan dengan RAM-nya.
3.
Kecepatan proses pada mikrokontroler jauh lebih cepat
dibanding dengan proses pada mikrokomputer, dikarenakan pada mikrokontroler
menggunakan bahasa assembly/ bahasa rakitan (Low Level Leanguage)
yang mendekati bahasa mesin, sedangkan pada mikrokomputer menggunakan bahasa
tingkat tinggi (High Level Leanguage) yg mendekati bahasa manusia.
4.
Pada mikrokontroler hanya membutuhkan memori yang kecil
(dengan bahasa tingkat rendah), sedang pada mikrokomputer membutuhkan memori
yang besar (dengan bahasa tingkat tinggi).
|
Nb. : -mikroprosesor adalah merupakan bagian dari sistem
komputer / mikrokomputer, dimana sistem komputer terdiri dari cpu, memori, I/O
device dan struktur bus/sistem bus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar